Kamu pasti sudah pernah mendengar tentang anabul ini. Anabul kecil nan menggemaskan yang disebut hamster, bukan? Mereka adalah teman peliharaan yang lucu, menggemaskan dan menyenangkan di setiap kalangan usia.
Namun, sebelum kamu memutuskan untuk memelihara hamster, ada beberapa fakta penting yang perlu kamu ketahui.
Jangan khawatir, kami akan membahas semua fakta menarik seputar hamster yang perlu kamu ketahui melalui artikel ini. Mulai dari kebutuhan kandang mereka hingga karakteristik unik yang membuat hamster berbeda dari hewan peliharaan lainnya. Ini akan membantu kamu memahami lebih baik bagaimana merawat mereka dengan baik. Jadi, mari kita mulai!
1. Hamster Butuh Kandang Yang Luas
Ketika memelihara hamster, salah satu hal terpenting yang harus kamu perhatikan adalah ukuran kandangnya.
Hamster Dwarf seperti Winter White dan Campbell serta Roborovski memerlukan ruang gerak minimal sekitar 2800 cm kuadrat atau setara dengan ukuran 70x40x40 cm. Ini sebanding dengan kontainer box berkapasitas 130 liter.
Sedangkan Hamster Syrian yang lebih besar membutuhkan ruang yang lebih luas lagi, setidaknya 4000 cm kuadrat atau ukuran kandang 80x50x40 cm, setara dengan kontainer box berkapasitas 150 liter.
Hamster adalah hewan yang sangat aktif dengan wilayah pergerakan yang luas di habitat aslinya. Mereka bisa menempuh hingga 10 km dalam satu malam. Oleh karena itu, sebagai pemilik hamster, penting bagi kita untuk memastikan kesejahteraan mereka dengan memberikan kandang yang luas agar mereka bisa menjalani naluri alaminya dengan baik.
2. Hamster adalah Hewan Nokturnal
Hamster adalah hewan nokturnal yang aktif di malam hari dan kebanyakan aktif pada tengah malam atau subuh.
Kamu mungkin akan mendengar suara-suara halus yang berasal dari kandangnya, seperti suara saat mereka menggerogoti sesuatu baik itu makanan atau mainannya atau suara roda putar hamster atau bahkan suara besi dari botol minuman saat dia sedang minum. Ini adalah perilaku alami mereka yang tidak boleh dianggap mengganggu. Harus maklum, karena itulah resiko memelihara hewan nokturnal seperti hamster.
Hamster tidur pulas pada siang hari dan memaksanya bangun dapat berdampak buruk pada kesehatannya.
Inilah alasan mengapa hamster bukanlah hewan peliharaan yang cocok untuk anak-anak yang aktif pada siang hari. Namun, jika kamu adalah seorang yang suka begadang, memelihara hamster bisa menjadi pilihan yang cocok karena kamu dapat berinteraksi dengannya saat kamu juga sedang aktif di malam hari, sekaligus untuk menghilangkan stress dengan keimutan dari hamster mu.
3. Berapa lama Masa Hidup Hamster?
Sama seperti hewan lainnya, masa hidup hamster tidak memiliki jangka waktu pasti. Banyak faktor yang dapat memengaruhi umur mereka, tetapi secara umum, hamster biasanya hidup sekitar 2 hingga 3 tahun.
Beberapa hamster bisa hidup lebih lama dan beberapa hamster memiliki umur yang lebih pendek. Tercatat hamster tertua bisa hidup sampai umur 4,5 tahun.
Mengadopsi hamster berarti kamu harus siap untuk bertanggung jawab merawatnya selama seluruh masa hidupnya, yang bisa mencapai beberapa tahun. Pastikan kamu memiliki waktu dan komitmen yang cukup minimal 2,5 tahun untuk merawatnya dengan baik.
4. Hamster Memiliki Sifat dan Pikiran Sendiri
Salah satu hal yang perlu kamu pahami adalah bahwa hamster memiliki sifat dan pikiran mereka sendiri. Mereka akan melakukan apapun sesuka hati mereka, tanpa peduli mau nya kita.
Mereka tidak selalu ingin berinteraksi atau digendong seperti anjing atau kucing. Hamster lebih senang bergerak aktif dan menjelajah, karena mereka memiliki banyak energi. Hamster akan lebih senang jika dibiarkan terus bergerak dibandingkan hanya sekedar duduk di satu tempat dan digendong atau dipeluk.
Jadi, sebagai pemilik hamster, kamu harus memahami bahwa kamu perlu menyesuaikan diri dengan karakter unik mereka dan bukan sebaliknya.
Beberapa hamster mungkin bersedia berinteraksi dengan manusia, sementara yang lain bisa menjadi agresif atau bahkan menggigit jika terganggu. Ini adalah perilaku normal bagi mereka, dan bukan berarti mereka tidak menghargai kasih sayangmu.
5. Hamster bukan hewan yang murah
Meskipun harga hamster mungkin terjangkau, perawatannya tidaklah mudah ataupun murah.
Terlalu sering, penjual akan memberi label bahwa merawat hamster itu mudah dan simple, terutama untuk menargetkan anak-anak sebagai pelanggan. Dan penjual berusaha membuat hamster tampak sangat mudah dan murah untuk di rawat (cuman teknik s3 marketing)
Banyak orang mengira hamster hanya butuh makan. Betul sih, memang hamster bisa hidup hanya dengan makan dan minum seadanya. Namun, kenyataannya, hamster membutuhkan lebih dari sekadar makanan dan minuman.
Jika, hanya dengan makanan, hamster hanya akan sekedar untuk bertahan hidup, stress dan hidup di kurungan selama hidupnya. Tentu, ini tidak layak dan tidak pantas dibiarkan terjadi bukan hanya kepada hamster, tapi seluruh makhluk hidup.
6. Hamster Tidak Butuh Teman
Ketika kamu memelihara hamster, misalnya syrian, perlu diingat bahwa hamster Syrian adalah makhluk yang sangat territorial. Perilaku ini diamati baik di alam liar maupun sebagai hewan peliharaan. Mereka dikenal sering menyerang satu sama lain bahkan saudara kandungnya.
Jantan dan betina hanya berinteraksi saat kawin, dan setelah itu, betina bisa menjadi agresif lagi. Kekerasan semacam ini sering kali mengakibatkan luka parah dan bahkan kematian. Lebih baik hemat biaya dokter hewan dan kesedihan ketika hamstermu luka akibat berantem. Dan biarkan hamster syrian anda menikmati kandangnya sendiri.
Hamster Dwarf bisa ditempatkan dalam satu kandang, tetapi pastikan kamu memiliki perlengkapan serba ganda untuk menghindari konflik.
- Ukuran kandang 2x lipat
- 2 roda
- 2 tempat makan
- 2 botol
- 2 pasir
- 2 rumah
Selain itu, kalau bisa hamster tersebut juga harus sama jenis, sama jenis kelamin, dari keluarga yang sama dan tidak dipisah dari bayi.
Meski begitu, tetap saja memelihara dua hamster dalam satu kandang tidak kami sarankan, karena perkelahian dapat terjadi kapan saja. Dan jika itu terjadi, maka kamu harus menyiapkan 1 kandang besar lagi untuk memisahkan mereka.
REPOT banget kan? Jadi udah, main aman saja, 1 hamster 1 kandang.
7. Hamster Adalah Hewan Eksotis
Terakhir, namun tidak kalah penting, kamu harus menyadari bahwa hamster bukan hewan peliharaan biasa seperti anjing atau kucing. Dokter hewan biasa mungkin tidak memiliki pengetahuan atau pengalaman yang cukup untuk menangani dan merawat hamster yang sakit atau terluka.
Sebagai pemilik hamster, kamu perlu mencari dokter hewan yang mampu menangani hewan eksotis seperti hamster di area mu. Karna walaupun hamster hewan kecil dan cenderung harganya murah, sama seperti hewan lainnya, mereka tetap saja perlu dibawa ke dokter jika sakit atau cedera.
Kamu harus siap untuk mengeluarkan biaya perawatan medis jika hamstermu sakit atau cedera, karena hamster juga memerlukan perawatan kesehatan yang layak.
Penutup
Sebelum memutuskan untuk memelihara hamster, ada beberapa fakta penting yang perlu kamu ketahui dan telah kami bahas di atas.
Mengerti semua aspek ini adalah langkah awal yang penting dalam merawat hamster dengan baik dan memastikan bahwa kamu siap untuk menjadi pemilik yang bertanggung jawab bagi mereka. Jangan lupa, merawat hewan peliharaan adalah komitmen jangka panjang yang membutuhkan cinta, perhatian, dan pengetahuan.